Tupoksi
BPBD Provinsi Sumatera Utara
Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
(1) Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan mempunyai tugas mengoordinasikan dan melaksanakan kebijakan umum di bidang penanggulangan bencana pada pra bencana.
(2) Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan menyelenggarakan fungsi:
a. penyelenggaraan pelayanan informasi rawan bencana provinsi;
b. penyelengaraan pelayanan pencegahan dan kesiapsiagaan terhadap bencana;
c. penyelengaraan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang pencegahan bencana;
d. penyelengaraan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang Kesiapsiapsiagaan bencana.
(3) Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, mempunyai uraian tugas:
a. menyelenggarakan kegiatan Penyusunan Kajian Risiko Bencana Provinsi;
b. menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi, Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Rawan Bencana Provinsi Per Jenis Bencana;
c. menyelenggarakan kegiatan Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana;
d. menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana;
e. menyelenggarakan kegiatan Pengendalian Operasi dan Penyediaan Sarana Prasarana Kesiapsiagaan Terhadap Bencana;
f. menyelenggarakan kegiatan Penyediaan Peralatan Perlindungan dan Kesiapsiagaan Bencana;
g. menyelenggarakan kegiatan Pengelolaan Risiko Bencana;
h. menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kapasitas Kawasan untuk Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana;
i. menyelenggarakan kegiatan Penyusunan Rencana Kontijensi;
j. menyelenggarakan kegiatan Gladi Kesiapsiagaan Terhadap Bencana;
k. menyelenggarakan kegiatan Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana Kedaruratan;
l. menyelenggarakan kegiatan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Tupoksi
BPBD Provinsi Sumatera Utara
Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
(1) Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan mempunyai tugas mengoordinasikan dan melaksanakan kebijakan umum di bidang penanggulangan bencana pada pra bencana.
(2) Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan menyelenggarakan fungsi:
a. penyelenggaraan pelayanan informasi rawan bencana provinsi;
b. penyelengaraan pelayanan pencegahan dan kesiapsiagaan terhadap bencana;
c. penyelengaraan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang pencegahan bencana;
d. penyelengaraan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang Kesiapsiapsiagaan bencana.
(3) Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, mempunyai uraian tugas:
a. menyelenggarakan kegiatan Penyusunan Kajian Risiko Bencana Provinsi;
b. menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi, Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Rawan Bencana Provinsi Per Jenis Bencana;
c. menyelenggarakan kegiatan Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana;
d. menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana;
e. menyelenggarakan kegiatan Pengendalian Operasi dan Penyediaan Sarana Prasarana Kesiapsiagaan Terhadap Bencana;
f. menyelenggarakan kegiatan Penyediaan Peralatan Perlindungan dan Kesiapsiagaan Bencana;
g. menyelenggarakan kegiatan Pengelolaan Risiko Bencana;
h. menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kapasitas Kawasan untuk Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana;
i. menyelenggarakan kegiatan Penyusunan Rencana Kontijensi;
j. menyelenggarakan kegiatan Gladi Kesiapsiagaan Terhadap Bencana;
k. menyelenggarakan kegiatan Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana Kedaruratan;
l. menyelenggarakan kegiatan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.